ZERO WASTE INDONESIA: PELUANG, TANTANGAN DAN OPTIMALISASI WASTE TO ENERGY
DOI:
https://doi.org/10.32497/eksergi.v17i2.2619Keywords:
Waste to energy, Indonesia, Pembangkit listrik, Gasifikasi, Sampah.Abstract
Sampah di Indonesia masih dianggap sebagai bahan sisa yang tidak diinginkan keberadaannya dan bukan sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan. Hal tersebut dapat terlihat dari semakin banyaknya sampah yang menumpuk di tempat pembuangan akhir (TPA). Paradigma pengelolaan sampah selama ini yang bertumpu pada pendekatan akhir (end of pipe) sudah saatnya diganti dengan melihat sampah sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan dengan teknologi pengolahan sampah (Waste to Energy). Di Indonesia waste to energy sudah menjadi konsen utama dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian ini menyajikan tinjauan sistematis untuk mengidentifikasi peluang, tantangan dan optimalisasi waste to energy di Indonesia. Melalui analisis data sekuder yang dikumpulkan dapat simpulkan bahwa kedepan masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, menyangkut kualitas & kuantitas sampah dan penolakan masyarakat mengenai waste to energy. Dengan potensi yang besar, dukungan pemerintah serta semakin berkembangnya teknologi membuat harapan untuk mewujudkan Indonesia bebas sampah akan terus ada. Dukungan yang dibarengi dengan pembangunan kapasitas dari pemerintah daerah dan perhatian terhadap dimensi sosial masyarakat akan membawa Indonesia menjadi pasar yang berkembang untuk Waste to Energy.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).