KARAKTERISTIK FISIKO-KIMIA BRIKET SEKAM HANJELI BERDASARKAN PROSES PENGARANGAN

Authors

  • Zulfikar Fahmi Universitas Padjadjaran
  • Ahmad Thoriq
  • Wahyu Kristian Sugandi
  • Asep Yusuf

DOI:

https://doi.org/10.32497/eksergi.v17i1.2229

Keywords:

Biobrike, Sekam hanjeli, Perekat, Karbonisasi, Nilai Kalor

Abstract

Sekam hanjeli saat ini hanya berupa limbah yang tidak dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan memproduksi briket dari sekam hanjeli. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan variabel terikat berupa konsentrasi perekat kanji (8%, 10%, 15%) sedangkan variabel bebas (densitas, nilai kalor, kadar air, kadar abu, kadar zat mudah menguap, kadar karbon terikat dan laju pembakaran). Selanjutnya dianalisis dengan Duncan Multiple Range Test. Penelitian dilakukan dengan dua metode pengarangan yaitu proses pengarangan terbuka dan pengarangan pirolisis. Arang yang dihasilkan dicampur dengan perekat sesuai variasi dan dicetak menjadi briket. Briket kemudian dianalisa densitas, nilai kalor, kadar air, kadar abu, kadar zat mudah menguap, kadar karbon terikat, dan laju pembakaran. Berdasarkan hasil analisa yang didapat dari penelitian briket biorang sekam hanjeli, kualitas briket biorang terbaik ditunjukkan oleh pengarangan pirolisis dengan komposisi perekat 8% densitas sebesar 0,70 gr/cm3, kadar air sebesar 2,37%, kadar abu sebesar 31,36%, kadar zat menguap sebesar 56,38%, kadar karbon terikat sebesar 12,26%, nilai kalor sebesar 3630 kal/gr dan laju pembakaran.

References

Faizal, M., Andynapratiwi, I., & Putri, P. D. A. (2014). Pengaruh komposisi arang dan perekat terhadap kualitas biobriket dari kayu karet. Jurnal Teknik Kimia, 20(2).

Patabang, D. (2012). Karakteristik termal briket arang sekam padi dengan variasi bahan perekat. Jurnal Mekanikal, 3(2).

Ryan N, D. UJI VARIASI KADAR PEREKAT BRIKET ARANG SEKAM PADI.

Setiawan, A. I. (2007). Memanfaatkan Kotoran Ternak Solusi Masalah Lingkungan dan Pemanfaatan Energi Alternatif. Jakarta: Penebar Swadaya.

Downloads

Published

2021-01-24