OPTIMALISASI PEMANFAATAN SHM (SOLAR HOME SYSTEM) SEBAGAI PEMBANGKIT ENERGI LISTRIK RAMAH LINGKUNGAN
DOI:
https://doi.org/10.32497/eksergi.v17i2.2165Abstract
Energi listrik menjadikan sebuah kebutuhan yang paling mendasar dan vital bagi kehidupan masyarakat. Tidak adanya energi listrik sangat mengganggu aktifitas kehidupan manusia. Hingga saat ini masyarakat masih tergantung terhadap ketersediaan listrik PLN (perusahaan listrik negara) sehingga harus membayar harga listrik yang terus mengalami kenaikan. Selain itu, jaringan energi listrik masih belum terjangkau di daerah pedalaman, hal ini menjadi permasalahan yang sangat besar. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan teknologi pembangkit listrik solar home system yang ramah lingkungan, mudah dan efisien. Solar home system dirancang menggunakan akumulator 12V/40AH, beban lampu 100W dan panel surya 20V/5A. Pengembangan SHM selanjutnya dilakukan pengukuran, perhitungan teknis, perhitungan ekonomis dan analisis permasalahan. Hasil dari penelitian dapat diketahui rekomendasi Solar home system sebagai eksplorasi energi yang terbarukan, bersih, ramah lingkungan, investasi jangka panjang, praktis, dan cocok untuk daerah tropis seperti Indonesia.
References
Anya P. Damastuti. (1997). ”Pembangkit Listrik Tenaga Surya”, Wacana, No. 7 / Maret - April 1997, www.elsppat.or.id/download/file/w8_a6.pdf. Diakses pada tanggal 6 Oktober 2012.
Akhwan Akhwan, Bambang Gunari, Sunardi Sunardi, Willy Artha Wirawan (2020). Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (Pltmh) Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun. EKSERGI Jurnal Teknik Energi Vol.17 No.1 Januari 2021; 15-24.
Berry Nahdian Forqan. (2010). ”˜”™Optimalisasi Program CSR Menuju Masyarakat Mandiri Energi”™”™, Hotel Aston Primera-Pasteur Bandung, www.walhi.or.id/.../133-csr-dan-green-energy. Diakses pada tanggal 5 Oktober 2012.
http://www.zulkieflimansyah.com/in/saatnya-mengembangkan-energi-alternatif.html, Jumat. Diakses pada tanggal 5 Oktober 2012.
S. Sunardi, W.A. Wirawan, A. Aghastya. (2018). Estimation Of Geothermal Potential As A Power Supply (Reactivation Planning Of The Madiun Slahung Ponorogo Railroad. Jurnal Perkeretaapian Indonesia (Indonesian Railway Journal) Vol. 2, No.2, 2018. Hal. 104-106.
S. Sunardi, Teguh Arifianto, Anindira Listy Hartisa, Arief Darmawan, Willy Artha Wirawan (2020). Perancangan Sistem Peringatan Longsor dan Deteksi Pergeseran Tanah Menggunakan Metode Telemetri. Jurnal Penelitian Transportasi Darat, Volume 22, Nomor 2, 123-130 DOI: https://doi.org/10.25104/jptd.v22i2.1618.
W.A. Wirawan, A. Aghastya, A. L. Lailya. (2019). Modeling Of Atmega 2560 Microcontroller-Based Train Passenger Counter. Jurnal Perkeretaapian Indonesia. Vol. 3, No. 1, 2019. Hal 55-61.
W.A. Wirawan, H.B. Wahjono, & F. Rozaq. (2020). Desain Prototype Teknologi Automatic Surface Treatmen Untuk Meningkatkan Ketahanan Jalan Rel Kereta Api. Jurnal Perkeretaapian Indonesia, Vol. 4, No. 1, 2020. Hal. 75-79.
W.A. Wirawan, Tumiran Anang Cundoko, Hari Boedi Wahjono, Fadli Rozaq. Rancang Bangun Teknologi Automatic Surface Treatmen Untuk Meningkatkan Ketahanan Jalan Rel Kereta Api. Jurnal Perkeretaapian Indonesia (Indonesian Railway Journal), Vol. 5, No. 1, 2021. Hal. 1-9. DOI:https://doi.org/10.37367/jpi.v5i1.129.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).