ALAT UKUR ELEKTRONIK PEMAKAIAN AIR
DOI:
https://doi.org/10.32497/orbith.v13i2.966Abstract
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) merupakan salah satu unit usaha milik daerah, yang bergerak dalam distribusi air bersih bagi masyarakat umum. Pemenuhan kebutuhan air minum dari PDAM kadang kala menimbulkan permasalahan. Permasalahan yang terjadi di masyarakat adalah dalam pembayaran bulanan yang dikenakan ke konsumen terdapat perselisihan yang tidak sesuai antara pembayaran dan volume air yang digunakan oleh konsumen. Permasalahan lain yang muncul adalah adanya udara pada pipa. Dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama di bidang elektronika dan instrumentasi, dapat diterapkan untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu dengan membuat alat ukur
elektronik pemakaian air yang bekerja secara elektronik dengan mepasang sistem air release valve sebagai pembuang udara pada air dan dilengkapi modul pengirim data. Pemakaian air ini dapat diukur dengan menggunakan sensor laju aliran air, yang kemudian diproses oleh Arduino Mega 2560, data akan ditampilkan pada LCD 20x4 yaitu berupa volume pemakaian air dan biaya pemakaian air. Alat ini
menggunakan modul RF 433 MHz sebagai pengirim dan penerima data yang diolah oleh Arduino, data yang ditampilkan bisa dilihat oleh pengguna di dalam rumah dan juga tersimpan pada data logger penyimpanan microSD.
Kata Kunci : PDAM, Arduino Mega 2560, RF 433 MHz, LCD 20x4
References
Anonim. 2008. Water Flow Sensor.http://www.seeedstudio.com/d epot/G12- Water-Flow-Sensor-p635.html.
Anonim. 2014. Flow Sensor. https://id.wikipedia.org/wiki/Flow_sensor.
Kadek Juniastha. 2014. Pengembangan Aplikasi Sistem Pencatatan Rekening Air Minum Berbasis Android dengan Quick Response Code di PDAM Kabupaten Buleleng Cabang Kubutambahan. KARMAPATI. Volume 3, Nomor 6.
Rusmadi, Dedy. 2009. Mengenal Komponen Elektronika. Bandung: Pioner Jaya
Sudjadi, 2005. Teori & Aplikasi Mikrokontroler. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).