RANCANG BANGUN KENDALI ON/OFF LAMPU PENERANGAN DENGAN TEKNOLOGI WIRELESS ZIGBEE SEBAGAI PENUNJANGPRATIKUM MIKROKONTROLER
DOI:
https://doi.org/10.32497/orbith.v12i2.770Abstract
Penerangan ruang merupakan kebutuhan utama yang sangat diperlukan pada setiap tempat atau ruang baik untuk rumah tangga, perkantoran, tempat-tempat usaha, industri dan tempat- tempat lain. Pada penelitian ini akan dilakukan pembuatan alat kendali lampu penerangan ruang jarak jauh menggunakan teknologi nirkabel dengan protokol Zigbee, sehingga kendali lampu penerangan menjadi lebih mudahdan nyaman.Pembuatan alat kendali lampu nirkabel terdiri dari dua unit yaitu unit kendali yang terdapat saklar kendali ON/OFF lampu dan Unit beban yang berfungsi menterjemahkan informasi data digital menjadi keluaran nyala/padam lampu penerangan. Pada penelitian ini digunakan mikrokontroler AVR
ATMega 328 sebagai pusat kendali dan modul Zigbee DRF 1604 sebagai penghubung komunikasi data antara unit kendali dan unit beban. Hasil penelitian menunjukan bahwa data digital dapat dikirimkan melalui modul Zigbee sehingga perintah dari unit kendali dapat digunakan untuk memberi perintah nyala atau padam pada lampu penerangan. Pada penelitian ini juga dibuat program untuk merealisasikan
kendali lampu menggunakan bahasa C menggunakan program IDE Codevision yang merupakan bahasa pemrograman mikrokontroler yang banyak digunakan saat ini.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).