PENERAPAN TEKNOLOGI SMART FARMING BERBASIS INTERNET OF THINGS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS MELON MADU DI AGROWISATA PURWOSARI

Salsabila Niekie Rafida, Madhani Rizki Mura, Achmad Ferryanto, Aulia Fatikhaturrohmah, Dwiky Septian Aditya, Ilham Sayekti

Abstract


Agrowisata Purwosari merupakan wisata perkebunan milik Pemerintah Kota Semarang yang penyiraman, pemupukan, pemantauan kelembapan tanah, kadar pH, suhu, dan kelembapan lingkungannya masih dilakukan secara manual, terutama pada tanaman melon madu yang memerlukan perhatian khusus agar mampu memberikan hasil panen yang maksimal. Hal tersebut menyebabkan petugas harus berulang kali menuju lokasi tanam (greenhouse 2) untuk menjaga kestabilan kondisi pada area tersebut. Penerapan teknologi ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan sistem smart farming berbasis Internet of Things (IoT) pada budi daya tanaman melon madu di Agrowisata Purwosari. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode waterfall yang meliputi analisis kebutuhan, desain sistem, pembuatan perangkat keras dan lunak, pengujian alat, dan penerapan sistem. Sistem ini terdiri dari sensor DHT22, sensor YL-69, sensor kadar pH, sistem penyiraman otomatis, sistem pemantauan kelistrikan, dan laman web berbasis IoT sebagai media pemantauan jarak jauh. Melalui implementasi dan pengujian sistem ini, menunjukkan hasil berupa peningkatan efisiensi penggunaan sumber daya, optimalisasi kondisi pertumbuhan tanaman melon madu, dan kemudahan dalam pemantauan jarak jauh. Sistem ini memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi pertanian yang cerdas dan berkelanjutan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi di sektor pertanian.
Kata Kunci : Internet of Things, melon madu, smart farming, sistem pemantauan


Purwosari Agrotourism is a plantation tourism owned by the Semarang City Government where watering, fertilizing, monitoring soil moisture, pH levels, temperature and environmental humidity are still done manually, especially for honey melon plants which require special attention to be able to provide maximum harvest results. This causes officers to have to repeatedly go to the planting location (greenhouse 2) to maintain stable conditions in the area. The application of this technology aims to design and develop a smart farming system based on the Internet of Things (IoT) for the cultivation of honey melon plants in Purwosari Agrotourism. The research method used is the waterfall method which includes needs analysis, system design, hardware and software creation, tool testing, and system implementation. This system consists of a DHT22 sensor, YL-69 sensor, pH level sensor, automatic watering system, electrical monitoring system, and an IoT-based web page as a remote monitoring medium. Through the implementation and testing of this system, results have been shown in the form of increased efficiency in resource use, optimization of growth conditions for honey melon plants, and ease of remote monitoring. This system contributes to the development of smart and sustainable agricultural technology to increase productivity and efficiency in the agricultural sector.
Keywords : Internet of Things, melon madu, smart farming, sistem pemantauan


Keywords


Internet of Things; melon madu; smart farming; sistem pemantauan

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.32497/orbith.v19i3.5254

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. View My Stats
slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor