DESAIN SMART ANTENA MENGGUNAKAN METODE PHASE ARRAY UNTUK APLIKASI WLAN 2,4 GHz
DOI:
https://doi.org/10.32497/orbith.v10i1.353Abstract
Pada penelitian ini dikembangkan smart antena yang mampu memutar pola radiasi antena tanpa menggunakan motor tambahan. Pemutaran pola radiasi ini diusulkan menggunakan teknik phase array. Teknik phase array yaitu sebuah metode yang mampu mengubah phase dari sinyal yang berakibat padaperubahan pola radiasi antena. Pada penelitian ini digunakan sebuah antena yang diberi tambahan butler matrik yang mampu mengaplikasikan swiching-beam dengan teknik phase array sehingga dapat mengatur beam sesuai yang diinginkan. Butler matriks ini bekerja pada frekuensi 2,4 GHz. Butler matrik
ini berfungsi sebagai pengubah fasa dan pembagi daya. Hasil simulasi menunjukan bahwa keluaran memiliki power yang tersebar merata dengan fasa pada masing-masing portnya sebesar 0ï‚°, 44ï‚°, -90ï‚°, dan 135ï‚°. Sementara itu, nilai S
kurang dari -10 dB pada masing-masing port. Sementara itu, efisiensi antena diperoleh lebih dari 72 % dengan gain lebih dari 8 dBi. Sementara pengarahan beamnya berada 11 pada 2ï‚°, -20ï‚°, 6ï‚° dan -7ï‚°.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).