Analisis Kegagalan Poros Track Roller Bearing pada Mesin Pembelah Bambu

Nareswari Novita Satiti, Radhian Krisnaputra, Sugiyanto Sugiyanto, Ignatius Aris Hendaryanto, Inggar Septhia Irawati, Suryo Darmo, Widia Setiawan

Abstract


Splitting merupakan salah satu tahapan proses produksi bambu laminasi. Splitting dilakukan dengan mesin pembelah bambu untuk mengubah batang bambu menjadi bilah-bilah bambu. Dalam proses splitting, komponen booster bergerak maju-mundur di sepanjang rel untuk mendorong bambu yang terletak pada bagian penopang sampai ujung bambu bertumbukan dengan pisau pembelah sehingga batang bambu terbelah menjadi bilah-bilah (bamboo strips). Pada mesin pembelah bambu terdapat track roller bearing yang berfungsi sebagai guide roller. Salah satu komponen penting dalam rangkaian track roller bearing adalah poros. Kasus kegagalan komponen berupa patahnya poros track roller bearing telah dijumpai pada mesin pembelah bambu yang terdapat di sentra kerajinan bambu, Rosse Bambu Yogyakarta. Kerusakan komponen mesin tentu menghambat berjalannya proses produksi bambu laminasi, oleh sebab itu dilakukan analisis kegagalan dalam penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui faktor penyebab kegagalan yang dialami oleh poros track roller bearing pada mesin pembelah bambu sekaligus sebagai upaya antisipasi untuk menghindari terjadinya kasus kegagalan yang serupa. Analisis kegagalan dilakukan dengan melakukan pengujian komposisi kimia material dengan metode Atomic Emission Spectroscopy (AES), pengamatan visual dan pengamatan skala makro terhadap permukaan patahan yang terbentuk, pengujian metalografi untuk mengetahui struktur mikro material poros track roller bearing yang patah, dan pengujian kekerasan Vickers. Permukaan patahan poros tampak terang dan berbentuk granular menunjukkan karakteristik patah getas. Hasil analisis menunjukkan bahwa material poros terbuat dari baja karbon tinggi AISI 1080 yang telah menerima perlakuan quenching dengan nilai kekerasan material sebesar 311,59 HV sehingga material bersifat keras dan getas. Sifat tersebut mengakibatkan poros tidak mampu menahan beban kejut yang diterima saat proses pembelahan bambu berlangsung. Kesimpulan yang diperoleh yaitu kegagalan yang terjadi disebabkan oleh faktor pemilihan material dan perlakuan panas yang dilakukan tidak sesuai untuk aplikasi poros track roller bearing pada mesin pembelah bambu.


Keywords


analisis kegagalan; getas; patah; poros

Full Text:

PDF

References


Setyo, N. I., Satyarno, I., Sulistyo, D., Prayitno, T. A. Sifat mekanika bambu petung laminasi. Dinamika Rekayasa. 2014; 10(1): p. 6-13.

Sukmono, B. Studi Proses Produksi Bambu Laminasi Sebagai Alternatif Bahan Baku Kapal. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember; 2006.

Ummah, U.I. Analisis Perancangan Sistem Penggerak Sliding Pada Mesin Pembelah Bambu. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada; 2020.

Becker W.T., Shipley, R.J. (ed), Failure analysis and prevention. United States: ASM International; 2002. p 18.

Callister, W. D., Rethwisch, D. G., Materials science and engineering: an introduction. 7th edition. United States: John Wiley & Sons; 2007.

Qua, H.C. et al. Applied engineering failure analysis: theory and practice. New York: CRC Press; 2015.

Champbell, F. C. Fatigue and fracture: understanding the basics. United States: ASM International; 2012.

Rocha, V. S. et al. Fracture failure analysis of gearbox shaft. Ciência & Tecnologia dos Materiais. 2012; 24(1/2): p. 19-24.

Praditya, J. Analisis Pengaruh Temperatur Dan Waktu Tahan Pada Proses Hardening Material 4340 Terhadap Kekerasan Dan Struktur Mikro Untuk Komponen Axle Shaft. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember; 2018.

Syahril, M. Analisa kegagalan poros roda belakang kendaraan. Majalah Metalurgi. 2013; 28(2): p. 139-148.

Juliaptini, D. Analisis Sifat Mekanik dan Metalografi Baja Karbon Rendah Untuk Aplikasi Tabung Gas 3 Kg. Jakarta: Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta; 2010.

Schwartz, M. Encyclopedia of materials, parts, and finishes. 2nd edition. United States: CRC Press; 2002.

Mishra, A., Saha, A., Maity, J., Microstructure evolution in AISI 1080 eutectoid steel under cyclic quenching treatment. Metallography, Microstructure, and Analysis. 2015; 4: p. 355-370.

McCall, J..L., French, P.M. (ed), Metallography in failure analysis. New York: Plenum Press; 1978. p 51.

Azizi, M.J.A., Jatimurti, W., Rochiem, R., Analisis pengaruh variasi temperatur dan waktu tahan tempering terhadap kekerasan baja ASSAB 705 yang di-hardening untuk aplikasi poros pompa multistage. Jurnal Teknik ITS. 2019; 8(1): p. F1-F6.

Lumintang, M. Analisa Sifat Fisik dan Mekanik Poros VCN 150 Mesin Spinning PT Wijaya Karya Beton Tbk PPB Boyolali. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada; 2017.




DOI: http://dx.doi.org/10.32497/jrm.v18i2.4334

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Rekayasa Mesin

_____________________________________________________________________

   

Publisher:

Mechanical Engineering Department, Politeknik Negeri Semarang (Semarang State Polytechnic)
Address: Jl. Prof. Sudarto, SH., Tembalang, Semarang
Email: jurnalrekayasamesin@polines.ac.id
WA: 085669661997

_____________________________________________________________________

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under a License Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 Internasional.

View Statistics