PENGARUH KANDUNGAN METANA (CH 4 ) TERHADAP KINERJA GAS ENGINE SIEMENS SGE-56SL PADA PLTSa JATIBARANG SEMARANG

Abstract

Pemanfaatan sampah menjadi energi telah banyak dilakukan, salah satunya untuk pembangkit listrik tenaga
sampah (PLTSa). Di Semarang telah dikembangkan PTLSa dengan pemanfaatan gas dari TPA Jatibarang
sejak tahun 2019. Gas Engine Siemens SGE-56SL merupakan salah satu peralatan utama pada PLTSa
dimana terjadi proses pembakaran gas. Pasokan gas TPA yang kurang menyebabkan kinerja gas engine
tidak optimal. yang Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh produksi gas metana dari TPA
terhadap kinerja gas engine pada PLTSa Jatibarang dan mempelajari karakteristik gas metana untuk
meningkatkan efisiensi gas engine . Kinerja gas engine dievaluasi dengan menghitung efisiensi termal dan
konsumsi bahan bakar spesifik (SFC) dalam berbagai persentase kandungan metana dan beban listrik. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa perbedaan persentase kandungan metana tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap efisiensi termal gas engine. Konsumsi bahan bakar spesifik (SFC) semakin rendah jika
kandungan metana gas TPA semakin tinggi. Pada persentase kandungan metana tertinggi yaitu 43,5%,
variasi beban listrik yang berbeda mempengaruhi volume gas TPA dan konsumsi bahan bakar spesifik
(SFC). Dengan meningkatnya beban listrik, volume gas TPA yang dibutuhkan untuk proses pembakaran
menjadi lebih tinggi dan konsumsi bahan bakar spesifik menjadi lebih rendah. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa Gas Engine Siemens SGE-56SL memiliki performa yang baik apabila dioperasikan pada beban yang
relatif besar karena cenderung lebih hemat bahan bakar daripada dioperasikan pada beban yang rendah.

Kata Kunci: