RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNET TELEPUN SELULAR PADA MANUSIA

Abstract

Telepon seluler (ponsel) atau handphone (HP) adalah perangkat telekomunikasi yang
dapat dibawa ke mana-mana (portable atau mobile), jadi merupakan komunikasi nirkabel
(wireless communication)
Pengguna ponsel di tanah air mencapai 338,2 juta pengguna atau 142 persen dari total
populasi sebanyak 272 juta jiwa. rata-rata setiap penduduk memakai 1,2 telepon seluler,
karena satu orang menggunakan 2-3 kartu telepon seluler.
Dasar penetapan nilai batas SAR (Specific Absorption Rate) di Jerman rekomendasi dari
Komisi Proteksi Radiasi, yaitu nilai batas atas 2 W / kg, Rekomendasi ini didasarkan pada
pedoman dari Komisi Internasional pada Perlindungan Radiasi Non-Ionisasi (ICNIRP).
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang,
menggunakan alat ukur DT 1180 dan Kkmoon GM 3120, obyek penelitian 5 macam HP
terhadap 6 organ tubuh. Dalam penelitian ini dihasilkan SAR saat HP dalam keadaan
standby (tertinggi 0,349 W/kg pada HP no 2 pada cairan otak, sedangkan terendah 0,004
W/kg) pada HP no 5 pada darah dan saat HP dalam keadaan aktif (tertinggi 0,405 W/kg
pada HP no 2 pada cairan otak, sedangkan terendah 0,004 W/kg) pada HP no 5 pada darah,
Hasil tersebut dibawah nilai standar batas ambang yang diperbolehkan yaitu 1,6 W/kg